Mu(t)heNote:The Clop Keliling Dunia
Sebut saja kami The Clop dengan personiel yang tak
lain dan tak bukan adalah saya sebagai menejer, Ranti, Rahma dan Nia. Yang
belakangan ini telah ganti nama karena faktor fanatik sebuah finfic. Padahal
yang fanatik cuma saya sama Ranti doang. Hehe
transformasi nama:
saya dari Mutiara jadi Mu(t)heSai. Baca-Mutdesai-
Ranti jadi NaRanti KolmiRu.
Rahma bertansformasi jadi RahSaku dan Nia menjadi SasuNiake. Yeah! Keren dong ya? :D
Belakangan ini saya sebagai menejer jadi kangen sama bawahan saya #kenatimpuk#
versi serius:
Temanku, ingatkah kau saat kita berempat berandai-andai ke luar negri? Itu tak bisa kulupakan dan kalianpun juga tidak boleh lupa!
Disaat kita berempat sedang bercakap-cakap dan entah mengapa pembicaraan malah berahli ke luar negri.
"Nanti kita bawa termos" ucap salah seorang dari kita.
"Rice cooker juga"
"Printer juga"
"Pake jilbabkan?"
"Nanti dikira teroris!"
"Terus kita masuk penjara rame-rame" hahaaaha
banyak lagi hal-hal konyol yang kita ucapkan.
ngebayangin kita -saya,Ranti dan Rahma yang sedang berada di tengah kota Australia#Camberadong! :D Dengan
mantel(?) bulu-bulu khas luar negri yang ceritanya mau ke apartemaennya Nia. Secara dalam khayalan kita Nia udah kuliah di Australia.
Lalu di sepanjang perjalanan. Saya, Rahma dan Ranti beradu cepat berjalan dengan orang Australia yang jalannya super cepat. Nyelip-nyelip diantara orang banyak. Lalu tawa kita meledak.
"Nanti kalau duit kita udah habis gimana?"
"Kita foto bareng berempat, terus dipinggir jalan kita cuci fotonya. Secara kita bawa printer"
"Terus kita jual di pinggir jalan"
"Emang laku?"
lagi-lagi kita tertawa.
Terus waktu udah di apartemennya Nia yang ceritanya di dunia khayal the clop namanya mention gitu. :)
eh, taunya saya, Ranti sama Rahma ngga diakui sebagai teman sama Nia. -ini hanya dalam dunia khayal belaka-
Terus saya, Ranti sama Rahma gelar sarung cap gajah duduk di depan mentionnya Nia. Terus kami bertiga solat berjamaah di koridor mention. Waktu lapar tinggal masak nasi aja secara tadikan bawa ricecooker. HahaaTerus terus semua mata tertuju pada kami.
Begitulah khayalan-khayalan konyol the clop. Dan tentu note singkat ini belum bisa mewakili khayalan-khayalan kita yang lain.
Kadang kita memejamkan mata.
"Sekarang kita kemana?"
"Ke Jepang!"
"Sstt! Diam pesawatnya goyang-goyang nih"
lalu setelah itu rasa bahagia kita rasakan. Begitu mudah kita bahagia teman. ^^
Semoga mimpi-mimpi kita bisa jadi kenyataan. Aminn.
Salam tulis,
Mu(t)heSai
transformasi nama:
saya dari Mutiara jadi Mu(t)heSai. Baca-Mutdesai-
Ranti jadi NaRanti KolmiRu.
Rahma bertansformasi jadi RahSaku dan Nia menjadi SasuNiake. Yeah! Keren dong ya? :D
Belakangan ini saya sebagai menejer jadi kangen sama bawahan saya #kenatimpuk#
versi serius:
Temanku, ingatkah kau saat kita berempat berandai-andai ke luar negri? Itu tak bisa kulupakan dan kalianpun juga tidak boleh lupa!
Disaat kita berempat sedang bercakap-cakap dan entah mengapa pembicaraan malah berahli ke luar negri.
"Nanti kita bawa termos" ucap salah seorang dari kita.
"Rice cooker juga"
"Printer juga"
"Pake jilbabkan?"
"Nanti dikira teroris!"
"Terus kita masuk penjara rame-rame" hahaaaha
banyak lagi hal-hal konyol yang kita ucapkan.
ngebayangin kita -saya,Ranti dan Rahma yang sedang berada di tengah kota Australia#Camberadong! :D Dengan
mantel(?) bulu-bulu khas luar negri yang ceritanya mau ke apartemaennya Nia. Secara dalam khayalan kita Nia udah kuliah di Australia.
Lalu di sepanjang perjalanan. Saya, Rahma dan Ranti beradu cepat berjalan dengan orang Australia yang jalannya super cepat. Nyelip-nyelip diantara orang banyak. Lalu tawa kita meledak.
"Nanti kalau duit kita udah habis gimana?"
"Kita foto bareng berempat, terus dipinggir jalan kita cuci fotonya. Secara kita bawa printer"
"Terus kita jual di pinggir jalan"
"Emang laku?"
lagi-lagi kita tertawa.
Terus waktu udah di apartemennya Nia yang ceritanya di dunia khayal the clop namanya mention gitu. :)
eh, taunya saya, Ranti sama Rahma ngga diakui sebagai teman sama Nia. -ini hanya dalam dunia khayal belaka-
Terus saya, Ranti sama Rahma gelar sarung cap gajah duduk di depan mentionnya Nia. Terus kami bertiga solat berjamaah di koridor mention. Waktu lapar tinggal masak nasi aja secara tadikan bawa ricecooker. HahaaTerus terus semua mata tertuju pada kami.
Begitulah khayalan-khayalan konyol the clop. Dan tentu note singkat ini belum bisa mewakili khayalan-khayalan kita yang lain.
Kadang kita memejamkan mata.
"Sekarang kita kemana?"
"Ke Jepang!"
"Sstt! Diam pesawatnya goyang-goyang nih"
lalu setelah itu rasa bahagia kita rasakan. Begitu mudah kita bahagia teman. ^^
Semoga mimpi-mimpi kita bisa jadi kenyataan. Aminn.
Salam tulis,
Mu(t)heSai
Komentar
Posting Komentar