My Brother's
Mempunyai
saudara itu menyenagkan bukan? Bisa jadi kau yang menjadi satu-satunya anak
perempuan diantara tiga saudara lakilakimu, ataupun sebaliknya kau yang menjadi
satu-satunya anak lelaki diantara tiga saudaramu. Ada yang menjadi bos yang
selalu memerintah kedua adiknya, ada yang baik, ada yang takut kepada abangnya
sehingga selalu menuruti permintaan abangnya. Emh... itu semua tidak masalah. Karena
sesungguhnya Allah telah merencanakan sesuatu dibaliknya.
Untukmu
yang berperan sebagai kakak perempuan diantara tiga adik laki-lakimu yang
berbeda karakter itu bukan masalah besar. Tentunya kau bisa menikmati posisimu.
Pasti diantara ketiga adik lelakimu ada seorang yang paling bisa membuatmu
nyaman, ada yang menyebalkan dan ada pula yang aneh. Tawa dan canda pasti kau
lalaui. Senda gurau, pertengkaran kecil dan kesedihan juga tak dapat kau
hindari. Kesedihan disaat saudara laki-lakimu lebih milih pergi bersama pacar
atau teman-temannya dibandingkan mengantarkanmu ke foto copy saat kau
membutuhkannya. Lalu kau pun menagis.
Terkadang
kau menatap curiga pada adik laki-laki terkecilmu yang selalu tersenyum saat
membaca pesan di ponselnya. Kau curiga dan kemudian membacanya. Yah, begitulah
yang sering dilakukan oleh seorang kakak perempuan. Termasuk aku pada adik
laki-lakiku. Disaat kau mengorek-ngorek informasi tentang pacarnya. Dan disaat
kau menggajaknya nonton kebioskop lalu ia berkata “Oke, tapi aku malu... kalau
orang ke bioskop itu sama pacarnya” emh... lihatlah adikmu sudah besar. Lalu disaat
adikmu bercerita tentang ketenarannya di sekolah bak sinetron. Mengendarai motor
ke sekolah, masuk tim basket, pramuka dan seorang anak band. Kau hanya
meresponnya dengan ekspresi mencemooh dan seolah tak penting padahal dihatimu
kau memikirkannya.
Disaat
kau merindukannya... selalu mendoakannya dan menasehatinya untuk membaca Al-Qur’an
disaat kau menelponnya di malam hari. Disaat adikmu yang menyebalkan itu
menampakkan kedewasaannya hatimu tergugah... “Adikku telah dewasa” ujarmu pada
hatimu. Dan kau pun menyimpan harapan besar utuk ketiga adik-adikmu. Meski mereka
menyebalkan dan pernah membuatmu meneteskan air mata, di lubuk hatimu paling
dalam kau amat menyayangi mereka. Karena kareakter mereka yang berbadalah yang
membuat harimu berwarna.
Komentar
Posting Komentar