Cuplikan 4 Diary Kian
Hari itu tiba, hari pertama aku resmi menjadi siswi. Aku berangkat ke sekolah bersama Gio dan Finan. Yah, selain bertangga aku, Gio dan Finan pun sudah sangat akrab. Berjalan bersama menuju sekolah bersama teman sungguh sangat menyenangkan. Saat perjalanan kami tinggal beberapa meter saja. Kuliat ada beberapa orang polisi di depan sekolahku. Kulihat ada seorang ibu menangis di sebelah anaknya karena cacian dan ibu yang lain. Aku, Gio dan Finan hanya berpandangan. Tak mengerti apa yang sedang terjadi. Mungkin ada yang terluka parah fikirku. Tapi tak satupun dari orang-orang di sana yang terlihat terluka. Karena banyak siswa-siswi yang keluar dari pekarangan sekolah, ibu gurupun menyuruh kami masuk dan berbaris di lapangan karena sebentar lagi upacara akan dimulai. Kulihat ibu yang menagis di sebelah anaknya tadipun, menyuruh anaknya ke sekolah. Oh, aku baru sadar anak laki-laki itu menggunakan seragam yang sama denganku. Upacara telah selesai. Saatnya aku memasuki kelas baruku. Seng...