Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2015

Mu(t)heNote: Apa kabar?

Apa kabar hati? Semoga selalu bersih. Apa kabar iman? Semoga bertambah naik Apa kabar cinta? Semoga selalu cinta padaNya. Semakin cinta dan cinta. Apa kabar cinta? Mari kita bahas tentang yang satu ini teman. Bagaimana kabar cintamu? Apakah kau mulai terserang virus merah jambu itu? VMJ... Aku pernah membaca cover buku. Yah hanya covernya saya. Judulnya Allah Mengujimu dengan Cinta. Nyatanya cinta itu memang ada dan telah ada. Tapi tergantung pada siapa objeknya. Benarkah objek cintamu itu? Cinta kepada pasanganmu, pada lawan jenis. Apakah itu cinta? Entahlah tapi menurutku tidak begitu teman. Devinisi cinta setiap orang pasti berbeda-beda. Tapi, apakah devinisi cintamu bisa berpacaran dengan kekasihmu saat ini. Kalau begitu, mungkin penafsiran itu terlalu dangkal. Boleh aku bertanya? Karna banyak pertanyaan yang aku simpan. Kenapa kau mau saya berfoto sambil dirangkul kelaki yang katanya pacarmu itu? Kenapa kau mau saja di pegangnya? Kenapa kau terlalu patuh padanya? Apakah itu ...

Mu(t)heNote: Aku beberapa tahun lagi

Emhh... Untuk kali ini mari kita berbicara 'sedikit' dewasa. Menepis sementara sifat kekanak-kanakan. Bersifat seperti anak kecil bukan selalu kekanak-kanakan bukan? Sebenarnya sisi dewasa itu saya simpan. Jauh di hati. Ada kalanya saya malas mengeluarkannya, entahlah saya lebih suka seperti ini. Terkadang tidak seperti seorang yang telah berusia 21 tahun. Dan kali ini akan saya keluarkan sisi yang katanya sedikit dewasa itu. Sekarang saya telah berusia 21, tahun ini jika di izinkan allah akan beranjak ke 22. Begitu cepat rasanya. Ditahun berikutnya maka saya akan PL di SMA dan mulai membiasakan diri untuk di panggil ibu. Jika Allah mengizinkan saya akan tamat di bulan maret 2016 kelak. Lalu saya akan menjadi sarjana. Mutiara Kurniati, S.pd. Begitulah konon gelarnya. Lalu apa yang akan saya lakukan setelahnya? Setelahnya maka saya akan ikut SM3T menjadi pendidik di daerah terpencil atau pun mengikuti program PPG. Sampai sekarang belum terlintas di pikiran ini untuk melanjutkan...

Pembaharuan Hati

Saat ku tahu.. Hati itu bersekat-sekat. Maka sudahkan sekat itu kuisi untuk tuhanku? Rasanya belum, maka merenunglah. Tentang hari-hari yang kulalui duapuluh satu tahun di dunia ini. Aku tahu dunia itu fana... Tapi terkadang aku menyepelehkannya. Menganggap waktuku di dunia ini akan lama dan panjang. Terlalu percaya diri bukan? Kini.... Saat ku tahu akan makna sementara yang seutuhnya. Memang  hanya sementara dan tak bisa di tawar-tawar lagi. Saat ku tahu, usia Rasul saja hanya 63 tahun. Bagaimana denganku? Tentulah tak kan jauh berbeda dari usia rasulku, atau mungkin bisa kurang dari itu. Saat ku tahu, 70.000 lamanya aku akan menyendiri di alam kubur. Di alam barzah yang kelam. Sepi dan hanya bertemankan amal. Saat ku tahu,, 7000 tahun lamanya aku akan menanti di padang masyar. Dan, saatku tahu usiaku di dunia tak kan sampai 70 tahun. 70.000:7000:70 tentulah perbandingannya amat jauh. Untuk bersenang-senang 70 tahun di dunia maka abaikan akhirat yang selama-lamanya. Tia...